Register
Pada bagan organisasi komputer, memori
diletakkan terpisah dari mikroprosesor. Jika bagan tersebut
diimplementasikan, uP harus mengakses memori setiap saat. Dan karena
kecepatan memori jauh lebih lambat dari uP (sebagai contoh uP Pentium IV
telah mencapai kecepatan 2 GHz sedangkan DDRAM maksimum hanya memiliki
kecepatan 0.8 GHz), maka kecepatan kerja uP akan sangat dipengaruhi oleh
kecepatan memori. Untuk mempercepat pemrosesan data di dalam
mikroprosesor, selain CU dan ALU, mikroprosesor juga akan membutuhkan
memori yg memiliki kecepatan sama dengan uP. Untuk melakukannya, memori
tersebut harus diimplementasikan didalam mikroprosesor.
Memori ini disebut dengan register.
Jenis register berdasarkan informasi yg disimpannya dapat dibagi menjadi 4.
1. Register Data
Digunakan untuk menyimpan data yg
diperlukan untuk suatu operasi Terdiri dari: AX (Accumulator), BX
(Base), CX (Counter), DX (Data)
2. Register Alamat
Karena jumlah register data sangat
terbatas, maka sebagian besar data tetap diletakkan di memori. Untuk
dapat mengaksesnya, uP membutuhkan alamat dari data tersebut yg disimpan
oleh register alamat.
Register alamat sendiri terdiri dari:
a. Pointer and Index Register:
- Stack Pointer Register(SP)
Mencatat alamat stack, memori yang dikhususkan untuk menyimpan isi register pada instruksi PUSH dan POP
- Base Pointer Register(BP)
Menyimpan alamat data yang disimpan di stack jika data tersebut akan di kerjakan
- Indeks Register
Source Indeks(SI) dan Destination Indeks(DI) menyimpan nilai-nilai offset dalam segmen data memori
- Instruction Pointer Register (IP)
Register utama yang menunjukkan baris perintah program
b. Segment Register
- Code Segmen Register (CS)
Mencatat alamat segmen memori tempat kode operasi suatu program
- Data Segmen Register (DS)
Mencatat alamat memori tempat menyimpan data yang digunakan
- Stack Segmen Register (SS)
Mencatat alamat segmen yang digunakan menjadi stack
- Extra Segmen Register (ES)
Mencatat alamat segmen memori bagi data yang terletak di CS, DS dan SS
3. Register Status (Flags)
digunakan untuk menyimpan status dari hasil operasi yg menggunakan ALU.
Terdiri dari: OF (Overflow Flag), DF, IF, TF, SF (Sign Flag), ZF (Zero Flag), AF, PF, CF (Carry Flag)
4. Register Instruksi
Digunakan untuk menyimpan instruksi yang sedang dikerjakan
Catatan:
Register BX selain dapat digunakan
sebagai register data dapat juga digunakan sebagai register alamat Lebar
semua register uP8088 adalah 16 bit = 2 byte. Sehingga setiap register
dapat berharga 0000H s.d. FFFFH atau 216 = 65536 kombinasi harga. Setiap
register akan diakses (dibaca/ditulis) dalam format 16 bit tersebut,
kecuali register data dapat diakses dalam format 8 bit = 1 byte (AH, AL,
BH, BL, CH, CL, DH, DL).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar